Bijak Menggunakan Media Sosial
Kita sebagai insan yang cerdas tentunya bisa memilih sesuatu dengan
pertimbangan kemanfaatan yang lebih tinggi daripada memilih sesuatu dengan
tingkat bahaya yang tinggi.
Sekarang, kita tengah berada di zaman yang dulu merupakan khayalan,
imajinasi ataupun sebuah pemikiran yang sepertinya akan sulit untuk
terwujudkan. Bagaimana bisa, hanya dengan beberapa detik saja orang dapat
berkomunikasi dengan jarak yang terlampau jauh?
Saat ini, hal tersebut menjadi kenyataan yang benar-benar nyata. Kita
bisa membuktikan hal yang selama itu dianggap mimpi-mimpi di siang bolong, yang
entah kapan akan terjadi. Sungguh dahsyat potensi akal yang ada dalam otak
manusia. Dengan bermodal kecerdasan, keingintahuan, kesungguhan tekad untuk
menghadirkan sesuatu yang tidak ada menjadi ada dan menjadi spirit besar untuk
membuatnya ada. Buktinya kita bisa saksikan saat ini. Di era yang serba digital
ini, apa yang tidak bisa terjadi? Hal yang dianggap mustahil, perlahan tapi
pasti, mulai beranjak hadir dengan wujud nyata.
Kita tahu bahwa, alat komunikasi yang berupa ponsel kini sudah menjadi
sebuah kebutuhan yang tidak bisa lepas dari kehidupan manusia. Ponsel telah
menjadi teman akrab manusia saat ini. Di mana segala aktifitas dalam kehidupan
modern ini akan sangat sulit bila alat ini tidak ada. Bahkan tidak jarang orang
yang kehilangan temannya ini, merasakan sebuah kehilangan yang teramat besar,
seperti kehilangan separuh jiwanya. Hal ini saking dekatnya hubungan alat
komunikasi ini dengan mereka. Bahkan, yang pertama kali teringat ketika bangun
tidur adalah ponselnya, bukan malah mengingat orang yang membuat ponsel
tersebut. Memang inilah kenyataannya saat ini.
Menarik untuk dicermati, sebuah perubahan besar pada penggunaan ponsel
ini. Dulu, penggunaan ponsel hanya pada tataran orang-orang yang berduit dan
berpenghasilan menengah ke atas. Namun, untuk saat ini hal tersebut sudah
terhapus dan tidak berlaku lagi. Kepemilikan ponsel sudah menyebar hingga
tataran orang-orang menengah ke bawah dan alat ini menjadi sebuah barang yang
tidak dianggap mewah lagi. Ponsel seakan telah menjadi kebutuhan primer dalam
kehidupan sehari-hari setelah makan dan minum. Beginilah fenomena perubahan
zaman yang berputar dengan sangat cepat. Hanya orang-orang tangguh yang mampu
beradaptasi dengan perubahan tersebut, dan bagi orang yang lemah hanya pasrah
serta tidak mengikuti perkembangan maka mereka akan terlindas dengan perubahan
yang ada.
Sekitar beberapa tahun yang lalu, dunia mulai ramai dengan kehadiran media
sosial. Media sosial ini merupakan sebuah wahana yang dibuat dengan tujuan
untuk media sosialisasi orang-orang di seluruh dunia, dengan perantaraan
internet. Di Indonesia sendiri pengguna media sosial ini pun sangatlah tinggi
bahkan setiap tahun cenderung meningkat, dengan peluang mengakses internet yang
semakin mudah dan tentunya murah. Internet, dalam hal ini Media Sosial bisa
diakses dengan berbagai alat baik itu melalui ponsel ataupun gadget-gadget
canggih. Kemudahan ini menjadikan siapa saja bisa melakukannya. Anak-anak SMA,
SMP bahkan SD pun dengan mudahnya bisa mengaksesnya, para mahasiswa, dosen,
pedagang, dan berbagai macam profesi dapat menggunakannya dan membuat account
nya dengan mudah dan cepat tanpa proses yang rumit. Hal ini merupakan sebuah
kemajuan yang sangat signifikan di bidang teknologi.
Kita perlu mengetahui dampak positif dari hadirnya media ini agar kita
bisa melihat hal-hal mendasar apa saja yang kiranya membuat perubahan pada
masyarakat, baik itu bidang ekonomi, sosial, politik atau kebudayaan.
Setidaknya ada beberapa dampak positif dari penggunaan sosial media
ini. Pertama, kita bisa bersosialisai dengan banyak orang dengan waktu yang
efektif dan efisien. Selain itu kita bisa kembali berkomunikasi dengan teman
lama kita, baik itu teman SMA, SMP, atau SD sekalipun. Hal ini merupakan hal
positif yang sangat besar yang dirasakan dari hadirnya Sosial Media ini.
Kedua, merupakan sarana efektif untuk melakukan proses promosi sebuah
produk. Tidak bisa dipungkiri dengan teman atau follower yang banyak pada
sebuah sosial media, sebut saja dua diantaranya Facebook dan Twitter, maka hal
tersebut merupakan peluang yang sangat besar untuk dijadikan media melakukan
pengenalan produk secara efektif dan tentunya bisa dilakukan dengan dana yang miring.
Kesempatan ini patut disyukuri sebagai salah satu dampak besar dari adanya
Sosial Media. Kita tidak harus membuat iklan dengan budget besar dan proses
yang rumit, cukup memasang iklan yang menarik pengguna Media Sosial untuk
membacanya, maka kesempatan produk yang ditawarkan akan laku sangatlah tinggi.
Ketiga, media sosial merupakan alternatif yang bisa dipilih untuk
memberitahukan acara-acara yang akan diselenggarakan oleh sebuah organisasi,
lembaga atau sejenisnya. Pun bisa digunakan sebagai media menyebar luaskan
informasi perlombaan-perlombaan yang diselenggarakan secara online.
Keempat, media sosial dapat digunakan sebagai alat untuk memobilisasi
masyarakat untuk mendukung sebuah gerakan tertentu, baik itu gerakan politik,
ekonomi, sosial ataupun yang lainnya. Kita bisa mengajak seluruh masyarakat di
Indonesia hanya dengan sebuah status atau tweet untuk mengikuti maksud kita.
Namun, tak lepas dari dampak positifnya, Media Sosial pun memiliki
dampak negatif yang juga tidak kalah banyak. Beberapa diantaranya, yaitu :
Pertama, penggunaan media sosial bisa memicu kriminalitas. Bentuknya
bisa penculikan, pemerkosaan yang bermula dari aktivitas dari sebuah media
sosial, pencemaran nama baik, isu SARA, media penyebaran pornografi dan
pornoaksi serta yang lainnya.
Kedua, penggunaan media sosial tanpa kontrol atau berlebihan bisa
menyebabkan kurangnya gairah bekerja atau menjalani aktivitas positif, karena
aktivitasnya hanya terus saja mengikuti apa yang terjadi pada sebuah media
sosial. Di samping itu juga bisa menimbukan budaya malas, dan hal ini sangatlah
tidak diharapkan, serta bisa membunuh potensi-potensi masyarakat Indonesia.
Ketiga, menghabiskan waktu produktif dengan menjalani sebuah aktivitas
yang kurang bermanfaat atau
sama sekali tidak bermanfaat, seperti tiap saat update status, melihat
komentar, dan hal-hal yang dipandang tidak akan mendatangkan faedah.
Keempat, bagi remaja dan anak-anak yang sedang dalam masa sekolah
penggunaan media sosial yang berlebihan dapat mengganggu proses belajar
mengajar, dan apabila ini terjadi maka akan berimbas pula pada kualitas
generasi penerus estafet kepemimpinan di negeri ini.
Memang setiap hal pasti memiliki dampak positif dan dampak negatif yang
keduanya seperti dua sisi mata uang yang keduanya tidak dapat dipisahkan, akan
tetapi kita sebagai insan yang cerdas tentunya bisa memilih sesuatu dengan
pertimbangan kemanfaatan yang lebih tinggi daripada memilih sesuatu dengan
tingkat bahaya yang tinggi. Dalam hal ini kita harus bijak menggunakan media
sosial agar kita bisa merasakan manfaat yang besar dan meminimalisir dampak
buruk yang akan terjadi. Khususnya untuk penggunaan media mosial pada anak-anak
usia sekolah, perlu peran dari berbagai pihak
untuk memantau dan mengawasi penggunaannya supaya tidak terjadi hal-hal
yang tidak diinginkan.
Mari menjadikan kehadiran media sosial ini sebagai jalan untuk membuat
kehidupan kita lebih mudah dan tentunya murah. Maka, gunakanlah media sosial
sebaik mungkin sebagai sarana aktualisasi diri secara lebih bijak dan
berhati-hati.
Penulis :
Ali Mas’udi, S.Pd.I., M.Si.
Koordinator BK dan Guru Bahasa Arab
Tidak ada komentar: